Loading Now

Wabah Brainrot Pada Kalangan Remaja

Pernah merasa tidak berenergi ketika tidak memegang gawai, atau mudah untuk lupa waktu atau kecenderungan untuk memengang gadget? Mungkin saja kamu telah di pengaruhi oleh hal yang bernama Brainrot, Mari kenali apa itu Brainrot dan cara mengatasinya.

big-chungus Wabah Brainrot Pada Kalangan Remaja


Arti Brainrot

Menurut Ririn Nur Abdiah Bahar, S.Psi., M.Psi ] Brainrot sendiri memiliki arti yaitu penurunan kemampuan kognitif seseorang yang dipengaruhi oleh konten yang tidak berkualitas di sosial media seperti video singkat yang receh. Memang konten hiburan di sosial media diperuntukkan supaya dapat melepas stres yang ada namun jika berlebihan dapat menganggu kondisi fisik maupun secara psikologis.

Sejarah Brainrot

brain-rot-web-cover-fix-1-819x1024 Wabah Brainrot Pada Kalangan Remaja

Pada buku Walden karya Henry David Thoreau pada tahun 1854, Brain Rot pertama kali muncul. Kata ini berarti penurunan standar kecerdasan yang seringkali menganggap bahwa ide-ide rumit tidak penting. Kata kentang busuk memiliki arti yang sama dengan Brainrot.

Namun pada 2007 kata Brainrot digunakan dalam platform Twitter yang bermakna permainan video atau nongkrong online, dan pada tahun 2020 kata ini memiliki lonjakan yang drastis yang berarti mahluk-mahluk abnormal yang dibuat dengan kecerdasan buatan seperti Skibidi Toilet atau Rizz.

Pada tahun 2024 Oxford University Press menobatkan kata “Brainrot” sebagai kata tahun itu yang berarti penurunan kondisi mental atau intelektual seseorang karena konsumsi konten yang berlebihan.

Awal Mulanya Kerusakan Otak

image-18 Wabah Brainrot Pada Kalangan Remaja

Tahap awal dari brainrot sebagai berikut

Konten Instan

Orang lebih toleransikan konten atau informasi pendek, sehingga sulit berkonsentrasi pada hal yang membutuhkan pikiran kritis. Dan juga ketergantungan pada gawai menyebabkan kurangnya literasi seseorang karena tidak sering untuk memegang buku

Pengaruh Dopamin

Ketika manusia melepas dopamin yaitu hormon yang membuat kita senang, dapat membuat sikap kecenderungan untuk mencari dorogan yang sama atau dapat dikatakan sebagai zona nyaman orang itu.

Kurangnya Aktivitas Sosial

Kecenderungan untuk memegang gawai atau gadget agar dapat melihat konten brainrot menyebabkan seseorang untuk lebih dominan berada di sosial media dan tidak ada interaksi sosial secara langsung

Gejala Brainrot

Berikut ini adalah beberapa gejala brainrot

  1. Lebih tertarik pada sosial media daripada dengan interaksi sosial secara langsung
  2. Sulit melepas gadget ketika bekerja
  3. Kecenderungan untuk memeriksa notifikasi gadget
  4. Susah Tidur
image-12-686x1024 Wabah Brainrot Pada Kalangan Remaja

Dampak Brainrot

Konten yang tidak berkualitas dapat berdampak sangat buruk bagi pengguna secara psikologis, berikut adalah beberapa contohnya

  1. Kecanduan Media Sosial => Mayoritas yang telah terpapar oleh Brainrot mengalami kesulitan untuk mengatur waktu dalam media sosial, hingga terkadang mereka mendapat dorongan untuk menggulir tanpa tujuan yang jelas menghabiskan waktu berjam-jam di media sosial.
  2. Perbandigan Sosial => Mayoritas orang yang telah terpapar akan menggunakan sosial media sebagai tempat untuk membandingkan diri dengan orang lain. Namun ada rasa tidak puas ketika menyaksikan unggahan teman atau influencer di sosial media, perbedaan yang ada dapat membuat responden kurang yakin dengan dirinya sendiri.
  3. Terpapar Konten Negatif => Remaja juga sering terpapar dengan konten negatif seperti berita hoax, cyberbullying dan juga informasi yang mempromosikan konten beresik (Tidak bermanfaat).
  4. Gangguan Tidur => Kecenderungan untuk memegang gadget membuat orang lupa waktu dan juga paparan cahaya biru pada gadget dapat menghambat produksi melatonin yaitu hormon yang berperan untuk mengatur pola tidur.
  5. Fear of Missing Out (FOMO) => FOMO sendiri artinya adalah ketakutan untuk tertinggal suatu hal. Ini merupakan faktor utama remaja menggunakan sosial media. Orang yang mengalami FOMO akan merasakan tekanan secara psikologis seperti cemas, tidak aman, merasa dibedakan, karena tidak ikut dalam suatu hal yang populer.

Cara Mengatasi Brainrot

  1. Menerapkan waktu layar. Karena salah satu faktor brainrot adalah konsumsi konten yang berlebihan maka dibutuhkan batas waktu penggunaan gadget.
  2. Mengubah algoritma. Isi konten yang biasanya brainrot dapat dirubah dengan hal yang lebih bermanfaat seperti pembelajaran
  3. Melakukan aktivitas yang tidak melibatkan alat elektronik. Menghabiskan waktu luang bukan hanya di sosial media, namun juga bisa seperti olahraga atau sekedar jalan di lingkungan
  4. Hindari penggunaan alat elektronik sebelum tidur. Peneliti menemukan bahwa dengan tidak menggunakan gadget 1 jam sebelum tidur dapat membantu kinerja melatonin yang berfungsi untuk mengatur siklus tidur
  5. Kurangi langganan aplikasi. Langganan membuat kita beranggapan jika kita tidak menggunakannya secara maksimal maka akan boros, memang benar namun kita juga harus ingat waktu. Jika kita punya langganan aplikasi yang sedikit maka celah untuk menyerap informasi yang tidak berkualitas akan mengurang
  6. Terapkan istirahat dari dunia digital
  7. Lakukan aktivitas yang membutuhkan pikiran kritis

Kesimpulan

Dari artikel ini dapat disimpulkan bahwa konsumsi konten di media sosial yang tidak berkualitas dan tidak melibatkan pikiran kritis akan menyebabkan fenomena Brainrot. Kecanduan media sosial, perbandingan sosial, gangguan tidur, FOMO merupakan faktor utama yang dapat menyerang mental remaja. Karena itu diperlukan cara untuk mencegahnya seperti penerapan waktu layar,mengubah algoritma konten,aktivias offline,istirahat digital. Dengan cara yang benar sosial media dengan tanggun jawab akan membantu pertumbuhan remaja yang baik.

Refrensi

https://hellosehat.com/mental/kecanduan/brain-rot/


https://www.alodokter.com/brain-rot-lemah-otak-akibat-kecanduan-gadget#:~:text=Brain%20rot%20adalah%20menurunnya%20kemampuan,Oxford%20Word%20of%20the%20Year.&text=Your%20browser%20can’t%20play%20this%20video.&text=An%20error%20occurred.,is%20disabled%20in%20your%20browser.

https://www.bbc.com/news/articles/cx2n2r695nzo

https://corp.oup.com/news/brain-rot-named-oxford-word-of-the-year-2024/

https://doi.org/10.35631/JISTM.1039008

Refrensi Gambar

https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fsuarausu.or.id%2Fbrain-rot-pembusukan-otak-akibat-konten-receh%2F&psig=AOvVaw1D0in0iawgOV8rRPpAtt7b&ust=1756518940368000&source=images&cd=vfe&opi=89978449&ved=0CBUQjRxqFwoTCPDy65D1ro8DFQAAAAAdAAAAABAV

Bagikan

Post Comment